cara mecegang uban datang di usia mudah dengan alami
Usia masih muda, tapi, kok, sudah ubanan? Hal ini tentu saja bikin Anda jadi kurang percaya diri karena membuat Anda tampak lebih tua. Bagaimana tidak, rambut adalah mahkota bagi setiap orang yang turut menentukan penampilan Anda di depan banyak orang. Lantas, jika telanjur muncul, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi uban di usia muda?
Namun pada kasus ini, Anda mengalami ubanan dini alias ubanan sebelum waktunya. Anda pun jadi bertanya-tanya, apakah bisa mengatasi ubanan di usia muda?
Jawabannya adalah bisa. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi uban di usia muda, yaitu:
Coba perhatikan lagi pola makan Anda akhir-akhir ini, apakah Anda
kurang asupan vitamin atau mineral? Jika iya, tak heran kalau Anda
mengalami uban di usia muda.
Dilansir dari Livestrong, ada beberapa vitamin dan mineral yang berperan penting dalam pigmentasi rambut, di antaranya vitamin B12, vitamin D, tembaga, zat besi, dan asam folat. Ketika Anda kekurangan asupan vitamin dan mineral tersebut, warna pigmen rambut akan memudar dan berangsur-angsur memutih.
Kekurangan vitamin B12, atau dikenal juga dengan anemia pernisiosa, sering dikaitkan dengan penuaan dini. Ini karena vitamin B12 berperan penting untuk membantu menjaga sistem saraf Anda tetap sehat serta memproduksi DNA dan RNA.
Semakin sedikit asupan vitamin B12, maka sel-sel rambut jadi melemah dan mempercepat ubanan sebelum waktunya. Efek yang sama juga akan terjadi jika Anda kekurangan zat besi dan asam folat.
Untuk mengatasi uban di usia muda, perbanyaklah makan makananan yang kaya vitamin B12 seperti telur, hati, ikan, kerang, dan sereal yang diperkaya. Sedangkan sumber zat besi yang bisa Anda konsumsi di antaranya daging sapi, bayam, dan kacang lentil.
Paparan cahaya dari lampu atau sinar matahari yang terlalu lama bisa
mengubah warna rambut Anda yang semula hitam menjadi kuning-kecokelatan.
Ya, kondisi ini biasa disebut dengan rambut pirang. Belum berhenti
sampai disitu, bila ini terus dibiarkan, warna rambut Anda bisa terus
memudar menjadi keabu-abuan dan pada akhirnya menjadi putih, lho!
Nah, untuk mengatasi uban di usia muda, Anda bisa mengandalkan beberapa produk rambut seperti gel, pelembap, hingga pewarna rambut. Ada beberapa jenis minyak dan pelembap rambut dapat membantu melawan rambut kusam sehingga menyamarkan ubanan. Akan tetapi, berhati-hatilah saat memilihnya. Tanyakan pada stylist kepercayaan Anda mengenai produk yang aman untuk mengatasi rambut ubanan.
“Kamu, kok, sudah ubanan? Pasti karena sering stres, ya?” Anda
mungkin pernah mendengar ungkapan seperti itu. Hal ini ternyata bukan
sekadar mitos belaka, lho!
Ya, uban di usia muda memang bisa terjadi jika Anda terlalu stres. Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Nature Medicine tahun 2013, stres dapat menipiskan sel induk dari pangkal folikel rambut. Bahkan, stres berkepanjangan bisa mempercepat penuaan dini, termasuk pada rambut, 3 kali lebih cepat.
Nah, untuk mengatasi uban semakin banyak di usia muda, kendalikan stres Anda sebaik mungkin. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk meredam stres, mulai dari mendengarkan musik, pergi jalan-jalan, berendam air hangat, atau melakukan aktivitas favorit Anda lainnya.
Jika Anda mampu mengendalikan stres dengan baik, maka pikiran Anda akan lebih tenang dan mencegah ubanan semakin banyak.
Marie Jhin, MD, seorang ahli dermatologi tersertifikat sekaligus
pimpinan Premier Dermatology di San Fransisco, mengungkapkan bahwa
merokok adalah kebiasaan buruk yang bisa merusak kulit dan rambut dengan
cepat. Bukan cuma bikin dada sesak, merokok juga mempercepat timbulnya
keriput di kulit, termasuk pada kulit kepala.
Keriput di kulit kepala memang tidak terlalu terlihat, tapi efek rokok tetap saja dapat menyempitkan pembuluh darah di kepala. Akibatnya, aliran darah mengandung oksigen menuju folikel rambut jadi berkurang. Rambut Anda pun bukan cuma cepat rontok, tapi juga cepat ubanan di usia yang masih muda.
Usia masih muda, tapi, kok, sudah ubanan? Hal ini tentu saja bikin Anda jadi kurang percaya diri karena membuat Anda tampak lebih tua. Bagaimana tidak, rambut adalah mahkota bagi setiap orang yang turut menentukan penampilan Anda di depan banyak orang. Lantas, jika telanjur muncul, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi uban di usia muda?
Kiat jitu mengatasi uban di usia muda
Bukan cuma karena rambut kering atau bercabang saja yang bikin resah, perubahan warna rambut yang jadi putih alias ubanan juga bikin kita jadi kurang percaya diri. Pasalnya, rambut yang memutih termasuk salah satu tanda penuaan yang biasanya muncul di usia 30 tahun ke atas.Namun pada kasus ini, Anda mengalami ubanan dini alias ubanan sebelum waktunya. Anda pun jadi bertanya-tanya, apakah bisa mengatasi ubanan di usia muda?
Jawabannya adalah bisa. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi uban di usia muda, yaitu:
1. Perbanyak asupan vitamin dan mineral
Dilansir dari Livestrong, ada beberapa vitamin dan mineral yang berperan penting dalam pigmentasi rambut, di antaranya vitamin B12, vitamin D, tembaga, zat besi, dan asam folat. Ketika Anda kekurangan asupan vitamin dan mineral tersebut, warna pigmen rambut akan memudar dan berangsur-angsur memutih.
Kekurangan vitamin B12, atau dikenal juga dengan anemia pernisiosa, sering dikaitkan dengan penuaan dini. Ini karena vitamin B12 berperan penting untuk membantu menjaga sistem saraf Anda tetap sehat serta memproduksi DNA dan RNA.
Semakin sedikit asupan vitamin B12, maka sel-sel rambut jadi melemah dan mempercepat ubanan sebelum waktunya. Efek yang sama juga akan terjadi jika Anda kekurangan zat besi dan asam folat.
Untuk mengatasi uban di usia muda, perbanyaklah makan makananan yang kaya vitamin B12 seperti telur, hati, ikan, kerang, dan sereal yang diperkaya. Sedangkan sumber zat besi yang bisa Anda konsumsi di antaranya daging sapi, bayam, dan kacang lentil.
2. Pilih produk rambut yang tepat
Nah, untuk mengatasi uban di usia muda, Anda bisa mengandalkan beberapa produk rambut seperti gel, pelembap, hingga pewarna rambut. Ada beberapa jenis minyak dan pelembap rambut dapat membantu melawan rambut kusam sehingga menyamarkan ubanan. Akan tetapi, berhati-hatilah saat memilihnya. Tanyakan pada stylist kepercayaan Anda mengenai produk yang aman untuk mengatasi rambut ubanan.
3. Hindari stres
Ya, uban di usia muda memang bisa terjadi jika Anda terlalu stres. Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Nature Medicine tahun 2013, stres dapat menipiskan sel induk dari pangkal folikel rambut. Bahkan, stres berkepanjangan bisa mempercepat penuaan dini, termasuk pada rambut, 3 kali lebih cepat.
Nah, untuk mengatasi uban semakin banyak di usia muda, kendalikan stres Anda sebaik mungkin. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk meredam stres, mulai dari mendengarkan musik, pergi jalan-jalan, berendam air hangat, atau melakukan aktivitas favorit Anda lainnya.
Jika Anda mampu mengendalikan stres dengan baik, maka pikiran Anda akan lebih tenang dan mencegah ubanan semakin banyak.
4. Berhenti merokok
Keriput di kulit kepala memang tidak terlalu terlihat, tapi efek rokok tetap saja dapat menyempitkan pembuluh darah di kepala. Akibatnya, aliran darah mengandung oksigen menuju folikel rambut jadi berkurang. Rambut Anda pun bukan cuma cepat rontok, tapi juga cepat ubanan di usia yang masih muda.
Meskipun
memang tidak bisa mengembalikan warna rambut menjadi hitam kembali,
berhenti merokok setidaknya bisa membantu menghambat munculnya uban yang
lebih banyak pada rambut. Jadi, jangan tunda lagi untuk berhenti
merokok jika Anda ingin tampak awet muda, ya!
Beberapa cara menghilangkan uban secara alami
Jika rambut beruban disebabkan oleh genetika atau penuaan, maka tidak ada cara untuk menghilangkan atau mencegahnya, kecuali jika Anda menyemir rambut dengan pewarna rambut. Namun, di samping itu terdapat beberapa cara menghilangkan uban secara alami, di antaranya:cara mecegang uban datang di usia mudah dengan alamiTeh hitam
Teh hitam dapat memberi antioksidan
pada rambut, dan membantu menghambat pertumbuhan uban. Bukan hanya itu,
teh hitam juga bisa membantu menggelapkan warna rambut dan membuatnya
berkilau.
Seduhlah 2 sdt teh hitam
dalam secangkir air dan dinginkan. Lalu, saring seduhan tersebut dan
oleskan pada rambut serta kulit kepala. Pijat kulit kepala selama
beberapa menit, dan biarkan teh hitam di rambut Anda selama 1 jam.
Selanjutnya, bilas rambut dengan sampo dan kondisioner hingga bersih.
Lakukanlah 2-3 kali dalam seminggu untuk mengatasi rambut beruban.
Salam koja (daun kari)
Salam
koja dapat membantu memulihkan pigmen melanin di folikel rambut
sehingga membantu mengembalikan warna rambut. Selain itu, daun ini juga
kaya akan vitamin B yang bermanfaat untuk pertumbuhan rambut dan vitamin
pigmentasi.
Anda dapat merebus
segenggam salam koja dengan 3 sdm minyak kelapa. Lalu, sisihkan hingga
dingin dan saringlah minyak tersebut. Pijatkan pada kulit kepala selama
15 menit, dan usapkan pada rambut secara merata.
Setelah
itu, biarkan selama 30 menit atau bisa juga semalaman. Jika sudah
selesai, bilas dengan bersih menggunakan sampo dan kondisioner. Anda
dapat mengulanginya 2-3 kali dalam seminggu.
Minyak kelapa dan perasan lemon
Lemon
mengandung vitamin B, vitamin C, dan kaya akan mineral fosfor. Nutrisi
tersebut sangat penting untuk pemeliharaan sel-sel pigmen di folikel
rambut yang dapat membantu menghilangkan rambut beruban.
Campurkan 2 sdt perasan lemon ke dalam 2 sdm minyak kelapa.
Panaskan selama beberapa detik hingga hangat. Lalu, pijatkan campuran
ini ke kulit kepala dan usapkan pada rambut secara merata.
Biarkan
selama 30 menit hingga nutrisinya menyerap. Selanjutnya, bilas rambut
dengan sampo dan kondisioner. Lakukan sebanyak 2 kali dalam seminggu
untuk hasil yang baik.
Bawang bombay
Bawang
bombay telah terbukti dapat mengurangi kerontokan rambut. Selain itu,
juga dapat membantu menghilangkan uban dan meningkatkan kesehatan
rambut. Namun, memang menggunakan bawang bombay pada rambut dapat
membuat baunya sulit hilang.
Potonglah
1 bawang bombay berukuran sedang menjadi potongan-potongan kecil. Lalu,
campurkan dengan 1 sdm minyak zaitun. Peras bahan tersebut menggunakan
kain tipis agar ampasnya tidak terbawa.
Pijat
kulit kepala dan oleskan pada rambut selama 10 menit. Biarkan selama
30-35 menit, dan bilas menggunakan sampo serta kondisioner jika sudah.
Anda dapat melakukannya 2 kali dalam seminggu.
Oyong atau gambas dan minyak kelapa
Oyong
dengan minyak kelapa dapat berfungsi sebagai tonik yang membantu
memberikan nutrisi pada folikel. Ini dibutuhkan untuk menumbuhkan rambut
yang sehat dan berpigmen. Selain itu, bahan ini dapat membantu
memperbaiki akar rambut dan mengembalikan pigmen alami yang memberi
warna pada rambut.
Rendamlah ½ cangkir
oyong cincang kering dalam 1 cangkir minyak kelapa yang disimpan dalam
toples kedap udara selama 3-4 hari. Setelah 4 hari, ambil sekitar 2 sdm
minyak dan panaskan hingga hangat.
Pijatkan
pada kulit kepala selama 15 menit, dan usapkan pada rambut Anda. Lalu,
biarkan selama 30 menit dan bilas dengan bersih menggunakan sampo dan
kondisioner jika sudah selesai. Ulangilah sebanyak 2-3 kali dalam
seminggu.
Hal-hal di atas tidak dapat mencegah tumbuhnya uban,
namun dapat membantu menghambat pertumbuhan uban. Selain melakukan
beberapa cara menghilangkan uban di atas, Anda juga bisa melakukan hal
lain dalam membantu menghilangkan uban, seperti mengonsumsi lebih banyak
makanan kaya antioksidan (teh hijau, ikan, sayur, dan buah), kaya
vitamin (telur, daging, susu, salmon, keju), dan berhenti merokok.
4 Cara Mencegah Uban di Usia Muda
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Cara Mencegah Uban di Usia Muda", https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/16/131105920/4-cara-mencegah-uban-di-usia-muda?page=all.
Editor : Wisnubrata
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Cara Mencegah Uban di Usia Muda", https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/16/131105920/4-cara-mencegah-uban-di-usia-muda?page=all.
Editor : Wisnubrata