Tips Memilih Popok Bayi Sesuai Usianya
Jangan sampai salah memilih popok bayi

Bicara soal popok bayi, Mama pasti punya beribu pertimbangan. Mulai dari bahan, kekuatan menahan cairan, hingga harga.
Belum lagi, Mama harus memikirkan sebaiknya memakai popok kain atau popok sekali pakai ya? Jika akhirnya Mama memilih popok sekali pakai, Mama kembali dibuat bingung dengan popok perekat atau popok celana. Banyak sekali pertimbangannya ya, Ma.
Namun Mama tidak perlu bingung, karena Ikatan Dokter Anak Indonesia sudah memberikan tips ampuh dalam memilih popok untuk bayi. Yuk, simak beberapa info penting berikut ini
Untuk itu, yuk cari tahu hal-hal apa
saja yang perlu dipertimbangkan untuk memilih popok bayi sesuai dengan
usianya agar Si Kecil tetap nyaman dan kulit tidak iritasi.
Mulai dari pemilihan popok bayi berdasarkan usianya:
0-3 Bulan
Pada usia awal seperti 0-3 bulan, kulit
bayi masih sangat sensitif, maka Moms perlu mencarikan popok yang
berbahan lembut dan bisa digunakan senyaman mungkin untuk Si Kecil.
Gunakan popok sekali pakai yang memiliki
perekat di pinggang, bukan popok yang berbentuk celana. Sesuaikan juga
ukuran popok sekali pakai ini dengan berat badan Si Kecil.
Lebih baik lagi jika Moms menggunakan clodi (cloth diapers) atau popok kain yang bisa dicuci karena dengan popok jenis ini Moms bisa memilih sendiri bahan kainnya.
4-19 Bulan
Di usia ini, anak akan aktif
bereksplorasi terhadap lingkungan sekitarnya. Dia akan belajar
merangkak, berdiri, berjalan, dan bermain.
Untuk itu, pada usia ini sebaiknya menggunakan popok berbentuk celana agar
aktivitasnya tidak terganggu. Anda juga harus memilih popok yang
memiliki pH balance agar kelembapan kulitnya tetap terjaga.
20 Bulan ke Atas
Pada usia ini Anda bisa memakaikan diapers karena
anak sudah benar-benar aktif bergerak. Utamakan kenyamanan si kecil,
bila si kecil mengeluh popok yang digunakan tidak nyaman, segera cari
popok lain yang sesuai. Pada usia ini Anda juga perlu mengajarkan anak
untuk melakukan toilet training.
Diapers Lebih Praktis dari Popok Clodi
Meskipun popok clodi juga memiliki
berbagai kelebihan, tetapi bagi Moms yang sering berpergian atau masih
harus mengurus rumah sambil mengurus anak, popok clodi kurang disarankan
karena akan menyita lebih banyak waktu untuk menggantinya berkali-kali.
Terlebih lagi, jika bayi sering buang
air kecil. Untuk itu, popok sekali pakai akan lebih praktis karena Anda
bisa menggantinya beberapa jam sekali atau saat popok sudah penuh. Namun
pastikan untuk menjatuhkan pilihan pada diapers yang higienis, berbahan nyaman, memiliki daya serap tinggi, dan sesuai dengan ukuran tubuh bayi, ya.
Mengatasi Ruam Popok pada Bayi
Saat menggunakan popok,
seringkali kulit bayi yang sensitif menuai ruam. Untuk
mengatasinya, Moms perlu menjaga kebersihan popok bayi, yakni dengan
rutin mengganti diapers pakai maupun clodi, membersihkan tubuh
bayi dengan air bersih saat mengganti popok, dan pastikan untuk
mengeringkannya sebelum menggunakan popok.
Jika kulit bayi sudah terlanjur kena
ruam, jaga area tersebut untuk selalu bersih dan kering agar proses
penyembuhan bisa lebih cepat.
Cara Hemat Belanja Popok Bayi Sekali Pakai
Saat awal kelahiran, jangan membeli
popok sekaligus dalam jumlah banyak, sebab ukuran tubuh bayi akan
berkembang cepat sehingga ukuran popok pun juga akan berubah dengan
cepat.
Moms juga bisa memilih popok yang memiliki bahan plastik di luarnya agar popok bisa menampung cairan kotoran bayi dengan baik.